Skip to main content

Wanita Yang Nanti Masuk Surga Bagian 1



“Aku melihat ke dalam Surga maka aku melihat kebanyakan penghuninya adalah fuqara’ (orang-orang fakir) dan aku melihat ke dalam Neraka maka aku menyaksikan kebanyakan penghuninya adalah wanita.” (HR: Al- Bukhari dan Muslim).

Berdasar kan hadis di atas, ada kemungkinan mengapa di neraka lebih banyak kaum wanita daripada kaum laki-laki. Pertama, karena jumlah wanita dan pria lebih banyak wanita di bumi, sehingga wajar jika di neraka nanti juga penghuninya lebih banyak wanita. Namun ini berlaku jika rasionya sama. Misalkan pria masuk neraka 50% dari total populasi dan wanita masuk neraka juga sama 50%.

Kedua, dikarenakan oleh penjelasan Imam Qurthubi atas hadis: “Sesungguhnya penduduk Surga yang paling sedikit adalah wanita.” (HR : Muslim dan Ahmad) yaitu:
“Penyebab sedikitnya kaum wanita yang masuk Surga adalah hawa nafsu yang mendominasi pada diri mereka, kecondongan mereka kepada kesenangan-kesenangan dunia, dan berpaling dari akhirat kerana kurangnya akal mereka dan mudahnya mereka tertipu dengan kesenangan-kesenangan dunia yang menyebabkan mereka lemah untuk beramal. Kemudian mereka juga sebab yang paling kuat untuk memalingkan kaum lelaki dari akhirat disebabkan adanya hawa nafsu dalam diri mereka, kebanyakan dari mereka memalingkan diri-diri mereka dan selain mereka dari akhirat, cepat tertipu jika diajak kepada penyelewengan terhadap agama dan sulit menerima jika diajak kepada akhirat.”

Kemungkinan manakah yang paling masuk akal? Yang pertama kah? Atau yang kedua kah? Sehingga konon nabi Muhammad melihat di neraka lebih banyak dijumpai kaum perempuan?

Apa mungkin ini disebabkan oleh jumlah populasi wanita yang lebih banyak? Atau apakah memang pada diri wanita itu terdapat kecenderungan berbuat maksiat? Lalu wanita seperti apakah yang nantinya bisa masuk surga?

Kalau kita lihat di sekeliling kita, tampaknya semua biang keonaran dan kemaksiatan itu banyak dilakukan oleh kaum pria. Sebut saja tawuran, perjudian, mabuk-mabukan, perampokan, pembunuhan, dan kebanyakan kasus kekerasan lainya identik dengan kaum pria. Baru kemudian jika kita sebut prostitusi identik dengan perempuan.

Lihatlah, lebih dari 5 banding satu. Harusnya lebih banyak laki-laki di neraka. Lalu mengapa hasilnya terbalik?

Ada satu fakta menarik. Jumlah lesbian lebih banyak daripada jumlah gay. Padahal kalau kita lihat dalam kehidupan sehari-hari, tampak sekali kaum gay sepertinya lebih banyak. Banyak tokoh-tokoh politik, bisnis, artis dan sebagainya terang-terangan mengaku gay. Tapi tidak sangat sedikit sekali yang terang-terangan ngaku lesbi.

Bahkan kalau kita di jalan melihat ada dua orang pria berjalan bareng, kita bisa langsung curiga itu pasangan gay. Namun apa yang terjadi jika kita melihat dua orang perempuan berjalan bareng? Itu normal. Walaupun mereka bergandengan tangan sekalipun.

Apakah ini menjadi petunjuk bahwa air beriak tanda tak dalam dan tong kosong berbunyi nyaring? Bahwa sesuatu yang tampak menonjol justru sebaliknya? Atau sesuatu yang nyaring malah tidak ada apa-apanya? Justru yang diam-diam dan tidak kentara adalah bahaya yang sebenarnya?

Comments

Popular posts from this blog

5 Cara Merebut Suami Orang

Suami orang lebih menarik? Kok kelihatanya enak banget ya kalau kita mempunyai suami seperti dia. Dia itu sudah ganteng, mapan, ramah lagi pada wanita. Wanita mana yang tidak tertarik coba? Sayangnya ada satu kendala untuk mendapatkan hatinya, yaitu istrinya. Maka kalau saya boleh berimajinasi, berikut adalah beberapa cara merebut suami orang ketika saya ingin jadi pelakor : Ketahui Kelemahan Istrinya Setiap orang pasti memiliki kekurangan dalam hidupnya. Maka kalau kita melihat ada wanita berparas cantik, seksi dan tubuhnya ideal, biasanya dia kurang pintar, tidak bisa memasak, pemalas dan sebagainya. Selalu ada kekurangan. Maka kalau ingin merebut suami orang, saya akan mencari dulu kelemahan dari si istri target saya. Lalu saya cari kelemahan itu yang kira-kira dapat saya atasi, atau menjadi kelebihan saya. Misalnya nih, istrinya target tidak pandai memasak, saya akan tunjukan kemampuan memasak saya di depan target. Kalau perlu kritik pedas masakan istrinya. H...

Cara Minta Cerai

Perceraian adalah sesuatu yang tidak dilarang bagi hukum yang berlaku di Indonesia. Setidaknya untuk saat ini, siapa tahu kan nanti bisa berubah. Namanya juga negara berkembang kan, siapa tahu hukum yang berlaku juga berkembang. Beberapa agama pun tidak melarang adanya perceraian. Islam misalnya, sebagai agama mayoritas di Indonesia, Islam tidak melarang adanya perceraian. Walaupun sebagai umat Islam kita tahu bahwa perceraian itu sesuatu yang sangat tidak dianjurkan dalam agama. Tapi apa boleh buat jika kita terpaksa harus memutuskan untuk bercerai? Itu hak kita untuk menentukan jalan hidup kita sendiri. Walaupun kita juga harus tahu bahwa setiap tindakan akan ada resiko di baliknya. Jika dirasa semua opsi sudah dilakukan, dan perceraian adalah jalan terbaik, nih kamu bisa mulai meminta cerai dengan cara yang sedikit lebih etis. Marahlah! Marah dan kecewa itu wajar. Namun lampiaskanlah dengan tepat demi masa depan kamu yang lebih baik. Marahlah,...

Akulah Pelakor, Kalian Ingin Tahu Kisahku?

Dulu aku adalah istri dari seorang suami baik-baik. Dia pekerja keras dan bertanggungjawab. Juga mampu memenuhi kebutuhan rumah tangga kami dengan baik. Bahkan boleh dikatakan kami termasuk keluarga yang makmur. Tidak kurang suatu apapun. Namun semua berubah ketika ketika karyawan baru yang ku panggil "Pigy" (dari kata Pig yang artinya babi, bahkan aku tak sudi menyebut namanya) itu bekerja di kantor yang sama dengan suamiku.  Aku yang selama ini mengira suamiku hanya mencintai aku, akulah satu-satunya, ternyata salah. Entah bagaimana kehidupan ini membimbingku untuk melihat dengan mata kepalaku sendiri perselingkuhan itu. Tega-teganya ia bersama wanita lain di saat aku berjuang menjadi istri yang baik untuknya. Aku sangat marah dengan suamiku. Aku kecewa karena dikhianati. Aku ingin bercerai. Namun sebelum itu, aku bertanya-tanya siapa dalang di balik kehancuran rumah tangga ini. Aku harus tahu! Ternyata tidak lain adalah si Pigy itu! Harus ku akui parasnya lebih cantik dari...