Jatuh cinta adalah anugerah. Tidak dikatakan manusia tanpa
mengalami jatuh cinta. Walau terkadang reaksi dari jatuh cinta ini cukup
mengganggu bagi sebagian orang. Tapi tetaplah jatuh cinta itu indah.
Ada semacam perasaan
gugup, aneh, takut kalau tampil memalukan di depanya adalah salah satu reaksi
normal orang yang sedang jatuh cinta. Kata para peneliti, ada reaksi biokimia
di dalam tubuh kita yang mempengaruhi kerja otak sehingga berbagai perasaan itu
tiba-tiba muncul. Bahkan ini dikategorikan stress ringan. Dimana kita tidak
lagi bertingkah seperti biasanya. Fokus kita bisa terganggu. Semacam ada
perasaan yang mengganggu, namun kita menikmatinya. Inilah indahnya jatuh cinta.
Bagi yang mengalami
jatuh cinta pertama kali, kondisi stress ringan ini bisa sangat mengganggu
reaksinya. Bahkan sesudah tidak lagi bersama orang yang kamu sukai. Kamu sering
terbayang-bayang akan tingkahnya, wajahnya, senyumnya, bahkan berkhayal dan
membayangkan kamu sedang bersama dia di suatu suasana dan tempat yang romantis.
Inilah jatuh cinta.
Memang terkadang ada
sesuatu yang lain yang bisa membuat perasaanmu semakin tidak menentu. Misalnya,
‘apakah dia juga merasakan hal yang sama?’ pertanyaan inilah yang sangat sulit
untuk dijawab bagi yang sedang jatuh cinta. Tidak bisa dipungkiri pikiran kamu
sedang tidak jernih. Kontaminasi emosi yang bergejolak pada dirimu merusakan
semua logika praktis yang sebenarnya sedang kamu butuhkan untuk ke taraf
berikutnya, yaitu menyatakan perasaanmu.
Maka, kamu butuh
seseorang yang kamu percaya untuk membaca reaksi orang yang kamu sukai. Orang itu
harus orang yang netral. Kamu butuh otak netralnya untuk memberikan penilaian
dia yang objektif. Dialah yang paling bisa menilai apakah orang yang kamu sukai
itu memiliki perasaan yang sama atau tidak. Ini yang bisa kamu jadika acuan
untuk menyatakan cinta.
Menyatakan cinta tidak
sebatas mengatakan ‘aku cinta kepadamu’ yang bagi perempuan ini ‘haram’
hukumnya. Banyak jalan menuju roma, menyatakan jatuh cinta bisa dengan sikap
yang banyak orang menyebutnya ‘kode’.
Berikan ia kode yang
dapat dimengerti. Dan selanjutkan pasrahkan kepada yang memiliki hati, semoga
sukses ladies!
Comments