Skip to main content

Cara Budidaya Semangka Secara Organik



Cara Budidaya Semangka Secara Organik

Siapa yang tidak kenal dengan buah semangka? Buah yang menjadi primadona di saat musim panas ini adalah buah yang manis dan segar. Permintaan buah semangka selama musim kemarau akan terus tinggi. Mengingat negara kita adalah negara tropis, maka buah ini adalah salah satu buah paling favorit di musim kemarau.

Kemudahan dalam budidaya buah semangka juga menjadi alasan mengapa buah ini juga menjadi favorit para petani. Buah semangka mampu tumbuh di berbagai daerah, mulai dari daerah dataran rendah, pegunungan, hingga daerah pesisir pantai. Ini membuka kesempatan bagi banyak orang untuk dapat membudidayakan buah manis ini. Apalagi perkembangan teknologi pertanian sekarang sudah banyak menghasilkan produk-produk buah semangka yang semakin beragam, seperti buah semanka tanpa biji, buah semangka berbentuk kubus dan lain sebagainya. Juga ada buah semangka jenis Hybrida dimana kualitas dan produktifitas tanaman semangka cukup tinggi. Maka tidak heran jika kita mendengar beberapa nama seperti triploit, china dragon, new dragon, redtop, dan lain sebagainya.

Apalagi jika hendak dibudidayakan dengan sistem organik, maka buah semangka ini akan lebih digemari lagi. Para penikmat buah semangka tidak perlu khawatir lagi mengenai kandungan bahan kimia berbahaya yang mungkin tertinggal di dalam buah semangka waktu proses pembudidayaan. Nah, untuk sistem budidaya dengan cara organik, berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan.

Mempersiapkan Lahan

Lahan yang akan dijadikan area budidaya tanaman semangka dipersiapkan dengan dibajak terlebih dahulu, kemudian buat bedengan dengan lebar 2,5 m dan tinggi 30 cm. Kemudian buat parit dengan kedalaman 15 cm dan lebarnya 20 cm. Setelah itu, berikan pupuk dasar pada lahan tersebut dengan pupuk kandang atau pupuk kompos organik. Biasanya 20 ton pupuk kompos bisa untuk 1 hektar lahan. Sebarkan pupuk dan aduk secara merata lalu diamkan selama 3 sampai 4 hari.

Persemaian Bibit

Kita harus menentukan terlebih dahulu mengenai jenis semangka yang akan kita budidayakan sebelum melakukan persemaian bibit. Dalam menentukan jenis buah semangka ini kita bisa melakukan sedikit riet pasar dimana untuk kita ketahui jenis buah semangka apa yang sedang digemari pasar. Ketika sudah mengetahui varietas yang sedang dicari pasar, tinggal kita menentukan kualitas dari benih tersebut. Usahakan untuk memilih jenis bibit unggul. Bibit unggul akan menghasilkan tanaman semangka yang unggul walaupun harganya sedikit lebih mahal. Jenis hybrida dengan sertifikat resmi adalah saran terbaik untuk tanaman semangka dengan kualitas yang baik. Setelah menentukan bibit, selanjutnya semaikan benih pada polybag sampai keluar kecambah. Selanjutnya lakukan penanaman pada lahan yang sudah dipersiapkan.

Penanaman

Teknik penanamanya adalah dengan menanam tanaman semangka pada bedengan dengan jarak tanam sekitar 50 cm dari satu tanaman ke tanaman lainnya. Tanaman semangka adalah tanaman yang tumbuhnya merambat, maka harus ada jarak antar tanaman agar mereka tidak saling melilit yang nanti akan menghambat pertumbuhanya. Pastikan bibit yang ditanam adalah bibit yang sudah berdaun 2 helai penuh atau kurang lebih berumur 20 hari dari masa persemaian. Tanam pada lubang yang sudah kita buat sebelumnya dan jangan terlalu dalam. Jangan lupa untuk menyiram bibit tersebut dengan hati-hati.

Pemeliharaan

Pemeliharaan pada tanaman semangka adalah hal yang penting untuk dilakukan. Jika parit terlalu banyak air atau tergenang, maka penyiraman harus dikurangi namun tetap harus dilakukan. Tanaman semangka harus mendapat pengairan yang pas, tidak kurang dan tidak berlebihan. Begitupun jika parit kering tidak ada air maka penyiraman harus lebih sering dilakukan misalkan pagi dan sore hari.
Kemudian adalah pemupukan pada tanaman semangka. Untuk memaksimalkan pertumbuhanya, tanaman semangka yang kita budidayakan bisa kita berikan pupuk susulan. Gunakan pupuk organik pada lahan tersebut lalu tentukan 3 cabang daun yang terbaik untuk disisakan. Sedangkan yang lainya dipotong saja dan arahkan jalur merambat tanaman semangka ke bedengan.

Pengendalian Hama

Pengendalian hama sangat penting karena tanaman semangka ini adalah salah satu tanaman yang rentan dengan serangan hama dan penyakit. Namun dengan pengolahan lahan sebelum ditanam, perawatan, dan kebersihan lahan maka penyakit yang mengancam tanaman semangka dapat dicegah. Sedangkan untuk serangan hama kita bisa mengendalikanya dengan pemberian obat hama organik yang tepat sesuai dengan jenis hama yang menyerang. Obat anti hama organik mudah kita dapatkan di toko-toko pertanian.


Comments

Popular posts from this blog

5 Cara Merebut Suami Orang

Suami orang lebih menarik? Kok kelihatanya enak banget ya kalau kita mempunyai suami seperti dia. Dia itu sudah ganteng, mapan, ramah lagi pada wanita. Wanita mana yang tidak tertarik coba? Sayangnya ada satu kendala untuk mendapatkan hatinya, yaitu istrinya. Maka kalau saya boleh berimajinasi, berikut adalah beberapa cara merebut suami orang ketika saya ingin jadi pelakor : Ketahui Kelemahan Istrinya Setiap orang pasti memiliki kekurangan dalam hidupnya. Maka kalau kita melihat ada wanita berparas cantik, seksi dan tubuhnya ideal, biasanya dia kurang pintar, tidak bisa memasak, pemalas dan sebagainya. Selalu ada kekurangan. Maka kalau ingin merebut suami orang, saya akan mencari dulu kelemahan dari si istri target saya. Lalu saya cari kelemahan itu yang kira-kira dapat saya atasi, atau menjadi kelebihan saya. Misalnya nih, istrinya target tidak pandai memasak, saya akan tunjukan kemampuan memasak saya di depan target. Kalau perlu kritik pedas masakan istrinya. H...

Mengapa Cara Mengganti Popok untuk Bayi Perempuan Berbeda dengan Bayi Laki-Laki?

Banyak yang mengira kalau mengganti popok pada bayi itu sama saja. Eh, tunggu dulu! Jenis pakaian dan mainanya aja beda, masak perawatanya sama? Kalau popoknya mungkin sama. Tapi karena jenis kelaminya berbeda, maka bayi perempuan membutuhkan perawatan yang berbeda. Berikut adalah cara merawat bayi perempuan pada saat mengganti popoknya. Resiko Infeksi Bayi perempuan memiliki resiko pada gangguan infeksi saluran kemih dan berbagai masalah lainnya kalau tidak hati-hati dalam mengganti popok. Anatomi bayi perempuan berbeda dengan anatomi bayi laki-laki. Bayi perempuan memiliki sistem urin internal dan tidak terlindungi seperti pada bayi laki-laki. Maka dari itu kelamin bayi perempuan akan lebih rentan terhadap infeksi daripada bayi laki-laki. Intensitas Bayi perempuan membutuhkan pembersihan yang lebih sering daripada bayi laki-laki . Hal ini untuk mencegah infeksi pada alat kelaminya. Sembari mengganti popok bayi perempuan kita, bisa kita bersihka...

Akulah Pelakor, Kalian Ingin Tahu Kisahku?

Dulu aku adalah istri dari seorang suami baik-baik. Dia pekerja keras dan bertanggungjawab. Juga mampu memenuhi kebutuhan rumah tangga kami dengan baik. Bahkan boleh dikatakan kami termasuk keluarga yang makmur. Tidak kurang suatu apapun. Namun semua berubah ketika ketika karyawan baru yang ku panggil "Pigy" (dari kata Pig yang artinya babi, bahkan aku tak sudi menyebut namanya) itu bekerja di kantor yang sama dengan suamiku.  Aku yang selama ini mengira suamiku hanya mencintai aku, akulah satu-satunya, ternyata salah. Entah bagaimana kehidupan ini membimbingku untuk melihat dengan mata kepalaku sendiri perselingkuhan itu. Tega-teganya ia bersama wanita lain di saat aku berjuang menjadi istri yang baik untuknya. Aku sangat marah dengan suamiku. Aku kecewa karena dikhianati. Aku ingin bercerai. Namun sebelum itu, aku bertanya-tanya siapa dalang di balik kehancuran rumah tangga ini. Aku harus tahu! Ternyata tidak lain adalah si Pigy itu! Harus ku akui parasnya lebih cantik dari...